Archive for Juni 2017
Dolanan Bocah
0
Dolanan Bocah yang Hampir Terlupakan
Pada hari pertama kami di Yogyakarta, kami
melakukan jelajah malam yaitu nonton sendratari Ramayana. Sebelum kami nonton,
pada sore hari kami bermain dolanan bocah. Kami diajak Bapak Sudaryanto ke
Sanggar Awan Mukti yang pemiliknya adalah Ibu Agung Sri Rezeki. Selain itu,
kami diajak bu Agung untuk bermain dolanan bocah. Permainan yang kami main kan
adalah Gajah-gajah serempang, blarak-blarak sempal, dan bakiak atau orang
Kalimantan biasa menyebutnya terompah.
Sebelum kami pergi ke Sanggar Awan Mukti, kami
mendapat pengarahan dari Bapak Sudaryanto atau biasa dipanggil Pak Dar dan
setelah itu kami berdoa. Setelah selesai berdoa kami langsung menuju TKP. Kami
bermain terdiri dari beberapa sekolah yaitu dari Cordova, Bani Muslim,
Banjarbaru, dan Martapura. Saat menuju TKP kami asik berfhoto-fhoto.
Sesampai
di Sanggar kami berkenalan dengan pemilik sanggar yaitu bu Agung. Bu Agung
memperkenalkan diri dan memberi pengarahan tentang permainan yang akan kami
mainkan. Kami dibagi menjadi beberapa kelompok dan kelompok pertama yang
mencoba adalah kelompok laki-laki,
permainan pertama yang kami mainkan adalah
*gajah-gajah serempang yang terdiri
dari 3 orang atau lebih saling mengaitkan salah satu kaki pemain lainnya.
Setelah terkait semuanya berputar dengan cara engklek dengan satu kaki yang
tidak terkait sambil menyanyikan lagu. Permainan ini harus disertai
keseimbangan dan kekompakan tim dan permainan ini sangat asik.
* Permainan selanjutnya
adalah blarak-blarak sempal, permainan ini terdiri dari 4 orang atau lebih dan
setiap kelompok harus memilik kulit kelapa sebagai tempat tungkai agar tidak
sakit. Namun kemarin kami menggunakan setengah bola untuk dijadikan tempat
tungkai dan ditambahkan kain, permainan ini 2 siswa duduk berselunjur dan
saling berhadapan dan tungkai diletakkan di tengah-tengah kulit kelapa
tersebut. Kemudian 2 siswa berdiri diantara 2 siswa yang duduk lalu siswa
saling memegang tangan dengan siswa lainnya jangan sampai lepas karena kalua sampai
lepas yang duduk bisa jatuh. Permainan ini dengan berusaha mengangkat teman
yang sedang duduk tadi kemudian cara mengangkatnya langsung diputar.
*Dan yang terakhir adalah
bakiak atau terompah ,permainan ini harus memiliki kekompakan jika tidak maka semuanya
akan jatuh. Permainan ini menguji ketangkasan, kepemimpinan ,kerja
sama,kreatifitas,wawasan serta kejujuran. Bakiak ini berupa sandal yang tebuat
dari kayu. Sepasang sandal dapat dipakai untuk 3 sampai 5 anak.
Setelah selesai bermain kami istirahat dan minum,
lalu kami berlomba menuju kost agar kamar mandi tidak penuh. Karena kami ingin
pergi ke Prambanan untuk nonton Sendratari Ramayana. Dari permainan tersebut
banyak mengajarkan kami tentang banyak hal, jadi dalam permainan tersebut kita
lebih banyak mendapat pengalaman dan ilmu-ilmu yang bermanfaat.
By : Khalifah